Majukan Pendidikan Pegunungan Meratus, PT BRE Berikan 175 Buku Pelajaran

 

Rantau, sabanua.com – Pemerintah Kabupaten Tapin terus mendorong peningkatan kualitas Pendidikan hingga ke daerah pelosok. Tidak terkecuali di pegunungan meratus.

Untuk itu PT Bhumi Rantau Energi berikan buku pelajaran untuk SMAN 1 Piani sebanyak 175 Buku. Hal ini dikarenakan Tidak adanya akses internet di Kecamatan Piani.

Sehingga membuat para pelajar maupun guru tidak dapat mengakses buku secara digital yang banyak tersedia di Internet.

“Ada 175 Buku pelajaran yang kita berikan untuk SMAN 1 Piani,” Ujar Zulkifli Muhtar Corporate Affair Section Head PT Bhumi Rantau Energi, Selasa 20/06/2023.

Menurut Zulkifli Muhtar, saat ini banyak pelajar maupun guru mengakses buku secara digital di Internet, yang mana sangat memudahkan mereka pada proses belajar mengajar di sekolah. Namun berbeda dengan para pelajar di Kecamatan Piani seperti SMAN 1 Piani yang tidak dapat mengakses buku digital karena tidak ada akses internet.

“Kita berikan buku secara fisik paling tidak untuk menjembatani para pelajar agar tidak tertinggal dari sekolah di kota,” Bebernya.

Diakuinya, PT Bhumi Rantau Energi yang merupakan anak perusahaan padang karunia grup dan juga dibawah naungan Hasnur Grup terus berkomitmen untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Tapin, salah satunya seperti memberikan buku pelajaran.

Kepala Sekolah SMAN 1 Piani, Inriyaty Ermayani mengatakan SMAN 1 Piani ini merupakan sekolah baru di Kecamatan Piani yang baru berdiri pada tahun 2020. Sehingga masih kekurangan buku pelajaran untuk para siswa.

“Diberikannya buku pelajaran ini sangat membantu dalam proses belajar mengajar di sekolah,” Ujarnya.

Sementara itu, Bupati Tapin HM Arifin Arpan mengaku bahwa untuk Kecamatan Piani akan dibangun 2 BTS baru, yakni terletak di Desa Batu Ampar dan Di Desa Batung. Dengan harapan beberapa desa sekitar dapat menikmati akses internet.

” Untuk akses internet akan kita lakukan secara bertahap dj Kecamatan Piani, terlebih disana menjadi salah satu wisata unggulan Kabupaten Tapin,” Tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *