Dandim dan Ketua Persit Tapin Jadi BAAS, PT BRE Turut Berikan Paket Sembako

Pengukuhan Bapak dan Ibu Asuh Anak Stunting

 

Rantau, sabanua.com – Pemerintah daerah terus berupaya untuk menurunkan stunting di Kabupaten Tapin. Salah upayanya yakni mengukuhkan Bapak dan Ibu Asuh Anak Stunting.

Kali ini giliran Komandan kodim 1010 Tapin dan Ketua Persit Chandra Kirana yang dikukuhkam sebagai Bapak dan Ibu Asuh anak stunting di Kabupaten Tapin, Beberapa Waktu lalu.

Dandim 1010 Tapin, Letkol Inf Andi Sinrang mengatakan bahwa dirinya akan melibatkan pihak perusahaan ataupun pengusaha yang ada di Kabupaten Tapin untuk membantu menurunkan Stunting di daerah.

“Seperti kali ini yang melibatkan perusahaan PT Bhumi Rantau Energi, kedepannya penurunan kasus stunting akan minta bantuan pihak perusahaan lainnya,” Ujarnya.

Menurut Dandim, perusahaan di Tapin baik itu yang bergerak pada sektor pertambangan maupun perkebunan cukup banyak, tetapi hanya beberapa yang terlibat aktif dalam membantu menangani stunting.

“Saya lihat cuma PT Bhumi Rantau Energi (BRE) saja. Untuk itu, saya akan berusaha agar yang lainnya ikut terlibat,” ucapnya.

Karena logikanya banyak perusahaan besar di Tapin, tetapi tak sedikit masyarakat di sekitar perusahaan tidak merasakan dampaknya. Salah satunya ikut berperan dalam mencegah stunting.

“Paling tidak mereka bisa jadi bapak asuh stunting. Supaya sama-sama menangani hal ini,” bebernya.

Adapun kegiatan kita lakukan dengan pembagian sembako dan makana bergiji kepada masyarakat yang rawan berisiko stunting, baik ibu hamil, ibu memiliki balita dan masyarakat miskin.

Kami akan membuka ruang dan peluang kepada semua pihak untuk selalu berkomunikasi tentang hal-hal yang terkait penanganan Stunting di wilayah Kab. Tapin sehingga angka stunting dapat turun.

Wakil Ketua PKK Hj Mustaidah, mengaku sangat senang bahwa Bapak dan Ibu Asuh anak stunting di Kabupaten Tapin dapat berambah, setelah sebelumnya Bupati Tapin HM Arifin Arpan yang dikukuhkan. Terus pihak perusahaan menjadi Bapak Asuh. Kini giliran pihak TNI yang menjadi Bapak Asuh Anak Stunting.

“Dengan banyaknya Bapak dan Ibu asuh anak stunting di Kabupaten Tapin membuktikan kepedulian semua pihak untuk menurunkan Stunting di daerah,” Ujarnya.

Sementara Mine Support Manager PT. Bhumi Rantau Energi Joko Bagiono menuturkan bahwa sebelumnya PT BRE yang masuk Hasnur Group dan Padang Karunia Group sudah ditetapkan sebagai bapak asuh stunting dicanangkan langsung oleh Ketua TP PKK Tapin, tentu hal itu berkaitan dengan turut berpartisipasinya dalam penanganan stunting.

“Hari ini kita beriringan dengan ditunjukkan bapak Dandim 1010 Tapin sebagai bapak asuh stunting, kita turut berpartisipasi dan berkontribusi memberikan bantuan,” jelasnya.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *