BANJAR, sabanua.com – Petang menjelang berbuka puasa sebuah bangunan toko ritel modern di Jl. Ahmad Yani KM. 12 Kec. Gambut Kab. Banjar tiba-tiba ambruk dan rata dengan tanah. Senin (18/4/2022). Diperkirakan ada belasan korban yang masih berada dibawah reruntuhan bangunan yang runtuh tersebut.
Kepala Basarnas Banjarmasin melalui Kepala Sub Seksi Operasi dan Siaga Wasino menuturkan kami menerjunkan 2 tim rescue yang berjumlah 18 orang untuk melakukan upaya evakuasi terhadap korban yang kami perkirakan masih ada belasan orang yang tertimbun reruntuhan di bangunan toko ritel modern tersebut.
Seluruh jumlah korban yang tertimbun belum pasti namun akan kami pastikan bahwa semua korban yang ada akan kami evakuasi seluruhnya, tentu dengan kerjasama dari seluruh tim SAR Gabungan yang berada di lokasi saat ini.
Kejadian bangunan runtuh yang terjadi pada koordinat 03 24’ 14.51” S – 114 40’ 05.57” E menyisakan banyak duka disaat warga muslim di sekitar lokasi kejadian tersebut sedang menunggu waktu saat berbuka puasa.
Kami menerima informasi dari rekanan potensi SAR melalui telepon, bahwa ada kejadian bangunan toko ritel modern yang runtuh di Gambut,
“mohon bantuan Basarnas secepatnya karena tadi banyak orang yang belanja kebutuhan buka puasa didalam toko ritel saat bangunan tersebut belum runtuh,” kata Alex salah satu potensi SAR yang memberi info awal tersebut.
Sampai dengan saat ini kami masih berupaya untuk mengeluarkan korban dari reruntuhan, dikarenakan masuk waktu malam kondsi semakin gelap, kami siapakan 1 set emergency lighting dan jenis lampu penerangan lainnya untuk membantu penerangan dilokasi kejadian.
Kami juga mempergunakan peralatan penunjang lainnya seperti Search Cam, Thermal, Rescue Radar dan Life Detector untuk membantu tim rescue yang berada dilokasi.
“Kondisi saat ini dilokasi sangat ramai, banyak warga masyarakat yang berada di sekitar lokasi untuk memastikan dan melihat situasi terakhir proses evakuasi, tentu nya hal ini menjadi kendala kita dalam melakukan proses evakuasi, selain padat nya warga yang berada dilokasi, jalan yang berada di depan mengalami kemacetan yang sangat Panjang”. Bebernya.
Kami berharap kepada warga masyarakat yang tidak ikut melakukan proses penyelamatan untuk berbesar hati tidak berada dilokasi kejadian saat ini agar proses evakuasi tersebut berjalan dengan lancar, dan kami minta bantuan aparat kepolisian untuk membantu mengamankan situasi dilokasi kejadian, ungkap Wasino selaku korlap dilokasi.
Kepala Basarnas Banjarmasin Al Amrad menuturkan bahwa diketahui bangunan tersebut terdiri dari 3 lantai dan saat ini runtuh rata dengan tanah, diperkirakan tinggi bangunan tersebut sekitar 12 meter.
Berdasarkan informasi yang kami himpun saat kejadian, karyawan ritel tersebut sedang melakukan proses transaksi dengan pembeli sambil menunggu waktu ganti jaga shift karyawan ritel, diperkirakan sedikitnya ada 7 orang karyawan ritel yang menjadi korban pada kejadian tersebut.
Sudah banyak beredar foto screenshot dari olah gambar CCTV yang terpasang di ritel tersebut sebelum runtuh, “ya kami memang menerima info dari gambar screenshoot yang berada di ritel tersebut sebelum runtuh, terlihat beberapa pembeli dan karyawan ritel sedang melakukan proses transaksi.
Kami berharap semua korban yang belum terevakuasi segera bisa kami selamatkan. Kami akan memaksimalkan Golden Time yang ada untuk melakukan penyelamatan bersama tim SAR gabungan dilokasi, jelas Al Amrad selaku SAR Mission Coordinator dalam operasi SAR saat ini. (Humasbasarnas)