Rantau, Sabanua.com – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kab. Tapin selalu melihat program pemerintah daerah sebelum membuat program atau kegiatan.
“TP PKK Kab. Tapin sebelum membuat program kerja terlebih dahulu melihat dan berkoordinasi dengan pemerintah daerah, hal ini agar program yang dibuat menjadi selaras dengan pembangunan di daerah,” Ucap Ketua TP PKK Tapin Hj Ratna Ellyani saat menghadiri Rakor mendorong sinergitas kebijakan perencanaan program gerakan PKK, Jumat 10/12 Bertempat di Bidakara Grand Pancoran Jakarta.
Menurut Ratna Ellyani, penyelarasan program dengan pemerintah daerah Kab Tapin selalu dilakukan TP PKK Kab. Tapin setiap tahunnya, karena peran PKK sendiri sebagai rekan kerja pemerintah untuk bersama – sama membangun daerah.
“Hal ini sesuai dengan arahan dari Ketua umum PKK Pusat Tri Tito Karnavian, bahwa PKK harus membuat program yang selaras dengan pemerintah daerah,” Jelasnya.
Diakui Istri Bupati Tapin ini, Bahwa dengan penyelarasan program saat ini banyak kegiatan yang telah dilakukan TP PKK Tapin bekerjasama dengan Pemerintah daerah salah satunya seperti program peningkatan kualitas keluarga dengan sasaran meningkatkan desa tertinggal menjadi desa maju.
“Untuk program 2022 nantinya PKK akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah tentang prioritas pembangunan,” Ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tri Tito Karnavian menekankan, perlunya penajaman program prioritas gerakan PKK. Penajaman dilakukan dengan mengacu pada 10 program pokok PKK. Upaya ini bertujuan agar TP PKK memiliki satu visi dan misi dalam pelaksanaan programnya.
Selain itu, 10 program pokok tersebut harus selaras dengan program prioritas pemerintah yang berjalan saat ini. Dari keselarasan itu, TP PKK kemudian merumuskan sejumlah program unggulan yang didasarkan pada berbagai komponen program terkait, yang disesuaikan dengan kondisi daerahnya masing-masing.
“Dari sinilah maka akan diperoleh empat komponen program yang ada keselarasannya dengan 10 program pokok PKK, yaitu pertama program kesehatan, (kedua) pendidikan, (ketiga) ekonomi, dan (keempat) sosial,” ujarnya.