RANTAU, sabanua.com – Demi menjaga kesehatan para pekerja di Kabupaten Tapin, Puskesmas Lokpaikat melakukan pemeriksaan penyakit tidak menular kepada karyawan PT Bhumi Rantau Energi (BRE), sebuah langkah preventif untuk memastikan lingkungan kerja tetap sehat dan produktif.
dr Julita Maulidina dari Puskesmas Lokpaikat menjelaskan bahwa pemeriksaan ini merupakan bagian dari upaya puskesmas untuk memantau kesehatan para pekerja, khususnya dalam mendeteksi penyakit tidak menular seperti diabetes, kolesterol, dan tekanan darah tinggi.
“Alhamdulillah, hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa tidak ada penyakit tidak menular yang ditemukan pada karyawan. Ini merupakan kabar baik, karena lingkungan kerja yang sehat tentu akan menciptakan suasana yang lebih produktif dan nyaman,” kata dr Julita.
Sementara itu, Kepala Teknik Tambang PT Bhumi Rantau Energi, Reo Arifan Candra, menekankan pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin ini.
Menurutnya, perusahaan secara aktif bekerjasama dengan puskesmas setempat setiap tahun untuk memastikan kesehatan seluruh karyawan terjaga.
“Setiap tahunnya, kami bekerja sama dengan puskesmas di lingkungan sekitar untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Ini juga bagian dari kewajiban perusahaan dalam melaporkan kesehatan karyawan kepada Dinas Tenaga Kerja. Selain itu, pemeriksaan mencakup gula darah, kolesterol, asam urat, serta screening untuk penyakit menular seperti HIV dan TBC,” jelas Reo.
Lebih dari 100 karyawan PT BRE, mulai dari pekerja lapangan hingga pimpinan, turut serta dalam pemeriksaan tersebut.
Reo menambahkan bahwa pemeriksaan kesehatan secara rutin ini tidak hanya penting untuk menjaga kinerja perusahaan, tetapi juga untuk mendeteksi dini potensi masalah kesehatan agar bisa segera ditangani.
“Dengan hasil pemeriksaan yang memuaskan, kita berharap dapat terus menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan produktif, serta memberikan perlindungan kesehatan terbaik bagi seluruh karyawannya,” pungkasnya.
