Rantau, sabanua.com – Kendati telah dilarang melakukan aksi balap liar dimana pun, sekelompok milenial Kabupaten Tapin ini masih nekat melakukan aksi balap liar hingga di kepung oleh anggota kepolisian Polres Tapin.
“Sebanyak lima unit sepeda motor diamankan Satlantas Polres Tapin usai melakukan balap liar di kawasan Tapin Utara,” ujar Kasat Lantas Polres Tapin, AKP Imam Suryana, Senin (15/5/2023) sore.
Aksi kebut-kebutan ini di dominasi oleh anak-anak di bawah umur dengan rata-rata tanpa safety yang memadai. Bahkan tidak jarang kendaraan yang tidak standar turut dikendarai oleh para ABG ini.
Disampaikan Kapolres Tapin, AKBP Sugeng Priyanto melalui Kasatlantas AKP Imam Suryana, penindakan terhadap aksi balap liar kali ini merupakan Quick Respons dari aduan masyarakat.
“Kita dapat info sekitar pukul 16.30 wita dan langsung bergerak ke lokasi,” terang Imam saat ditemui.
Setelah berupaya mengepung dan mengamankan sekelompok kpelaku balap liar di kawasan persawahan, ada lima pengendara yang berhasil dihentikan dan diangkut ke Polres Tapin.
Semua yang terjaring kemudian dilakukan penilangan dan pembinaan dengan meminta orang tuanya hadir untuk menjemput anaknya dan diminta agar tidak mengulangi perbuatan yang melanggar undang – undang dan membahayakan diri sendiri maupun orang lain.
“Kita sangat menyayangkan ini, karena selain membahayakan diri sendiri maupun orang lain, aksi balap liar juga menjadi keresahan masyarakat” tutur Imam.
Diakuinya, Selama ini pihaknya selalu rutin melakukan patroli, pemetaan dan penindakan serupa di sejumlah titik.
Namun lagi-lagi para milenial ini masih nekat melajukan kendraannya di jalan umum ini masih marak bahkan mencari lintasan baru seperti yang di amankan kali ini.
Kasatlantas pun meminta kepada para orang tua agar lebih mengawasi anak-anaknya dalam keseharian. Terutama dalam hal pergaulan berkendara sepeda motor.
“Kalau memang memiliki minat dalam aksi adu kecepatan, bisa saja diarahkan lebih serius. Kebetulan bulan depan Polres Tapin juga mengadakan event Drag Race sebagai wadah menyalurkan minat maupun bakatnya,” Jelasnya Imam. (SB02)
