Banjarmasin, sabanua.com – Musyawarah Komisariat Daerah Pemuda Katolik Kalimantan Selatan resmi menetapkan Agustinus Koestandinata sebagai ketua terpilih untuk periode 2022-2025.
Agustinus terpilih secara musyawarah mufakat menggantikan Ketua Komda Pemuda Katolik Kalsel periode sebelumnya yakni FX Rudy.
Pelantikan Pengurus Pemuda Katolik Komda Kalsel terpilih periode 2022 – 2025 dilaksanakan dalam Perayaan Ekaristi dipimpin Uskup Keuskupan Banjarmasin, Mgr Petrus Boddeng Timang dan dihadiri Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Stefanus Asat Gusma dan Sekretaris Jenderal, Johanes SM Sitohang.
Ketua Komda Pemuda Katolik Terpilih, Agustinus Koestandinata mengatakan ada tiga agenda utama sebagai program mengawali masa kepemimpinan ini yakni program kerja Jangka Pendek, Jangka menengah dan jangka panjang.
“Untuk jangka pendek, segera melakukan konsolidasi internal bersama para ketua komcab se Kalimantan Selatan dengan merapatkan barisan bersama organisasi lain,” jelasnya.
Agustinus mengatakan sedangkan untuk jangka menengah tidak lain adalah mewujudkan program kerja yang berkaitan dengan kemandirian ekonomi organisasi dan keterlibatan pemuda katolik dalam masalah sosial kemasyarakatan.
“Sedangkan untuk jangka panjang adalah melanjutkan kaderisasi anggota hingga ke akar rumput,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Stefanus Asat Gusma mengatakan pemuda Katolik itu tidak hanya aktif di ruang lingkup Gereja saja tetapi turut berperan aktif di luar Gereja.
“Pemuda Katolik harus berbaur dengan masyarakat yang lebih luas, berbaur dengan pemuda dan pemudi yang berbeda agama tanpa harus memandang segala perbedaan yang ada,” jelasnya.
Pria Sapaan Gusma ini mengatakan untuk memperkuat hubungan pemuda Katolik dengan dunia yang ada di luar Gereja, pihaknya juga telah bekerja sama dengan BKKBN untuk pengentasan stunting dan sosialisasi terhadap remaja tentang bagaimana kehidupan yang sehat.
“Tidak hanya itu, pemuda katolik juga telah turut menggandeng Kominfo dalam transformasi digital. Serta terus mendukung misi besar Pemerintah, karena transformasi digital tidak melulu tentang infrastruktur tapi juga ekosistem, bagaimana cara bersosmed yang baik dan lain sebagainya,” jelasnya.
Gusma mengatakan Pemuda Katolik secara nasional telah melakukan banyak terobosan-terobosan yang nyata diantaranya meningkatkan kolaborasi bersama teman-teman Ormas yang lain seperti GP Ansor, Pemuda Muhammadiyah, Damki, Perada, Gema Budi dan lainnya.
“Tujuannya tidak lain yakni bahu-membahu menjaga dan merawat keutuhan NKRI sebagai negara yang majemuk,” tegasnya.
Ia mengatakan setahun ke depan tentu saja euforia pemilu 2024 akan menambah dinamika organisasi pemuda katolik oleh karena itu, Pengurus Pusat Pemuda Katolik berharap kepada para pengurus baru Pemuda Katolik Komda Kalsel agar agar selalu siap untuk berkolaborasi menciptakan dinamika Politik yang adem bagi masyarakat.
“Secara Nasional, Pemuda Katolik telah menyiapkan posisi bagi kader terbaik di bidang sosial politik kemasyarakatan. Yang terbagi dalam 6 klaster, ASN, UMKM, Jurnalis, Pengacara, Akademisi, dan Politisi,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan selamat kepada para pengurus baru terpilih. Selamat bekerja, terus kobarkan semangat dan panji-panji Pemuda Katolik hingga ke pelosok Kalimantan Selatan.