Rantau, sabanua.com – Menjadi salah satu daerah penghasil jahe merah, Hasil pertanian jahe merah asal Petani jahe dilirik salah satu perusahaan jamu nasional.
PT Sido Muncul lakukan penandatanganan MoU dengan Gapoktan Petani Jahe disaksikan secara langsung oleh Bupati Tapin HM Arifin Arpan. 14/02 bertempat di Aula Tamasa setda Tapin.
Kepala Dinas Pertanian Tapin Wagimin, mengatakan kerjasama dengan perusahaan jamu sidomuncul dengan Gapoktan petani jahe yang ada di Kecamatan Hatungun dan Salam Babaris yang akan dimulai pada tahun 2022 ini.
“Tahun 2022 ini semua hasil pertanian jahe milik para petani akan dibeli oleh perusahaan Sidomuncul,” Jelasnya.
Ditambahkan Wagimin, saat ini luas lahan tanaman jahe Kab. Tapin seluas 83 Hektar dengan rata – rata produksi perhektarnya sebanyak delapan ton. Dan nantinya produk setengah jadi yang akan dikirimkan kepada pihak perusahaan.
“Petani nanti akan diajari tata cara pengolahan membuat serbuk jahe,” Ujarnya.
Sementara itu, Bupati Tapin HM Arifin Arpan, mengatakan dirinya menyambut baik dengan adanya kerjasama petani jahe dengan perusahaan jamu dengan skala nasional ini. Hal ini membuktikan kualitas tanamam jahe di Tapin telah memenuhi syarat dari perusahaan.
“Dengan adanya MoU ini semua hasil produksi pertanian jahe di Kabupaten Tapin dapat terserap,” Jelasnya.
Bupati Tapin, berpesan kepada para petani agar kerjasama ini dapat dipertahankan, baik itu kualitas maupun kuantitas. Jangan sampai mengecewakan pihak perusahaan.
“Berharap kerjasama dengan sidomuncul dapat berkelanjutan,”Harapnya. (SB02)